Rabu, 11 Oktober 2017

A.     Konsep dan Hakekat Pembelajaran Portofolio

Pembelajaran portofolio adalah sebuah inovasi dalam pembelajaran Pkn sebagai wujud nyata dari pembelajaran konstektual. Pembelajaran portofolio mengandalkan keaktifan siswa untuk terjun ke lapangan guna menghubungkan antara tekstual dengan konstektual dibawah bimbingan guru guna memperoleh sebuah pengalaman langsung yang hasilnya harus disajikan dikelas oleh masing-masing kelompok siswa dengan masalah yang dipilihnya.
1.    Pengertian Portofolio
Portofolio berasal dari Bahasa Inggris portofolio, berarti kumpulan hasil karya siswa yang menyajikan kemajuan, pencapaian dan prestasi masing-masing siswa yang mencakup partisipasi siswa dalam memilih muatan portofolio, kriteria seleksi, kriteria penilaian, dan fakta-fakta yang menggambarkan diri para siswa.
Portofolio adalah suatu koleksi pribadi hasil pekerjaan seorang siswa (bersifat individual) yang menggambarkan (merefleksi) taraf pencapaian, kegiatan belajar, kekuatan, dan pekerjaan terbaik siswa tersebut. Ciri dari koleksi ini dinamis, selalu bertumbuh dan dinamis.
B.     Langkah-langkah model pembelajaran portofolio
Model pembelajaran portofolio merupakan salah satu model yang menekankan kegiatan belajar siswa untuk aktif dan kreatif. Dalam hal ini, siswa harus peka terhadap permasalahan-permasalahan yang ada di sekolah atau di sekitar tempat tinggalnya dan ikut serta berusaha untuk mencari dan menyelesaikan masalah-masalah yang terjadi tersebut dengan cara-cara yang positif.
Langkah-langkah model pembelajaran berbasis portofolio menurut Center For Civic Education (2002:55-7b) yaitu sebagai berikut :
1.      Mengidentifikasikan masalah yang ada dalam masyarakat.
Pada kegiatan langkah ini terdapat beberapa kegiatan yang dilakukan guru bersama siswa, yaitu mendiskusikan tujuan, mencari masalah apa sajayang siswaketahuitentangmasalah-masalah di lingkungansekolahdanmemberitugaspekerjaanrumahtentangmasalah-masalah yang ada di lingkungansekitartempattinggal yang merekaanggappentng.
DijelaskanolehDasimBudimansyah (2002:14), dalamtahapiniperludiawaliolehdiskusikelasgunaberbagaipengetahuantentangmasalah-masalah di masyarakatuntukmengerjakanseluruhsiswahendaknyamembacadanmendiskusikanmasalah yang ada di dalammasyarakat.Dalambukupanduan guru kami bangsa Indonesia proyekkewarganegaraan (2009:9) dijelaskanbahwatujuandaritahappertamainiyaitu :
·         Agar siswamenyadariapa yang merekaketahuitenyangmasalah di masyarakat.
·         Agar mendiskusikanpermasalahaninidengan orang tuasiswa.,tetanggaatauanggotamasyarakat lain untukmenemukanapa yang merekaketahuidanapa yang merekapikirkantentangpermasalahnini.
·         Mengumpulkaninformasi yang cukupuntukmemilihmasalah yang disepaktiolehmayoritassiswa.
Padatahapinisiswadiberikankebebasanuntukmemilihmasalah-masalah yang terjadi, baik di lingkungansekolah, masyaraktmaupunmasalah yang menyangkutstandar.
Berangkatdaritujuandiatasdalamtahapiniterdapattigakegiatanutama yang dilakukanolehsiswa, yaitusebagaiberikut :
a.       Diskusikelas
Untukmengerjakankegiataninisiswadirangsangoleh guru untukmembacadanmndiskusikankebijakan-kebijakanpublik yang ditemukan di sekolahdansekitartempattinggalnya.Kemudiankelasdibagikedalamsekelompokkecil, dimanakelompokkecilinibertugasuntukmenemukansatumasalah yang paling kritis yang berkenaandengankebijakan public.
b.      Diskusikelompok
c.       Tugaspekerjaanrumah
Tugasinibertujuanuntukmembanyusiswamenambahlebihbanyakinformasi yang cukupmengenaimasalah-masalah yang menyangkutkebijakan public sertaketersediaansumberinformasi yang akandijadikanrujukanuntukmemecahkanmasalah.
Tugaspekerjaanrumahinidiantaranya :
·         Tugaswawancara
·         Tgasmencariinformasidari media cetak
·         Tugasmencariinformasimelalui radio dan televise
2.      Memilihmasalahuntukkajiankelas
Sebelummemilihmasalah yang akandikajihendaknyaparasiswamengkajiterlebihdahulupengetahuan yang merekamemilikitentangmasalah-masalah di masyarakat, denganlangkahseagaiberikut :
·         Mengkajiinformasi yang telah di kumpulkan yang dianggap paling penting.
·         Mengadakanpemilihansecarademokratistentangmasalah-masalah yang akanmerekakajidenganmemilihsatumasalah.
3.      Mengumpulkaninformasitentangmasalah yang akandikajiolehkelas.
Langkah-langkahdalamtahapiniyaitu :
a.       Mengidentifikasisumber-sumberinformasi
·         Dalamlangkahini, guru hendaknyamengarahkansiswapadadiskusitentangsumberinformasi yang diperlukanuntukmemecahanmasalahyngtelahdipilih, guru jugamenganjurkan agar parasiswaberbagipengetahuantentangsumberdanpengalaman yang mungkintelahdikuasaidandapatditanyakandengansumber-sumber yang dapatdihubungiuntukmendapatkannformasi yang berkenaandenganmasalah yang dipilih.
b.      Tinjauulangpedomanuntukmemperolehdanmendokumentasiinformasi.
c.       Pengumpulaninformasi.
4.      Menegmbangkan portofolio kelas
Dalampanduan guru “kami bangsa Indonesia…..” proyekkewarganegaraan (2000:12) dijelaskanbahwalangkah-langkah yang harusditempuhpadatahapiniyaitu :
a.       Kelasdibagikedalamempatkelas
b.      Guru mengulastugas-tugasrinciannyauntukportofolio
c.       Gunakaninformasi yang dikumpulkanolehtimportofolio
d.      Membuatportofolio.
C.     Spesifikasi pembelajaran berbasis portofolio
1.    Seksi Penayangan
Seksi ini bertugas mengoordinir penayangan yang ditempatkan pada lembar panel atau poster yang terbuat dari papan busa, kardus atau papan yang sejenis dengan ukuran kurang lebih satu meter persegi atau bentuk lainnya sesuai dengan daya kreativitas siswa. Bahan yang ditayangkan dapat berupa pernyataan-pernyataan tertulis, daftar sumber, peta graft, photo, karya seni asli, gambar, dll.
Bagian ini hendaknya memuat hal-hal berikut:
a.    Rangkuman masalah secara tertulis
Tinjau ulang bahan yang dikumpulkan oleh tim peneliti. Tulislah penjelasan masalah tidak lebih dari dua halaman dengan titik dua spasi. Rangkum semua yang dipelajari dalam bentuk pertanyaan-pertanyaan.
b.    Penyajian masalah dengan grafik
Penyajian ini dapat meliputi peta, grafik, photo, kartun politik, judul surat kabar, tabel statistik, dan ilustrasi lainnya. Ilustrasi dapat saja berasal dari sumber-sumber cetak atau hasil karya asli. Setiap ilustrasi hendaknya memiliki judul halaman atau bab.
c.    Identifikasi sumber-sumber informasi
Identifikasi sumber-sumber yang telah digunakan pada satu atau lebih halaman, kemudian diketik rapi.
2.    Seksi Dokumentasi
Seksi dokumentasi bertugas mengoordinir bahan-bahan yang paling baik untuk didokumentasikan atau memberi bukti penelitiannya. Bahan-bahan tersebut mewakili contohcontoh penelitian terpenting dan atau bermakna yag telah dikerjakan siswa.

0 Comments:

Post a Comment



By :
Free Blog Templates